Meningkatnya Jumlah Warga Asing Usia Muda di Jepang

Setiap tahunnya, pada hari senin di minggu kedua bulan januari, terdapat hari libur nasional yang bernama “Hari Kedewasaan” di Jepang. Hingga tahun 1999, perayaan ini dilakukan setiap tanggal 15 januari, namun undang-undang juga menetapkan hari senin sebagai hari libur, sehingga hari libur menjadi 3 hari berturut-turut. Perayaan ini diadakan oleh pemerintah lokal jepang (namun adapula pemerintah lokal yang melakukan perayaan lebih awal yaitu pada hari minggu). Di Jepang, saat anda menginjak usia 20 tahun maka anda dianggap sudah dewasa, dan orang-orang berusia 20 tahun akan berkumpul dan mengadakan perayaan ini. すかSUKI akan membahas tentang perayaan “Hari Kedewasaan” ini khusus untuk teman-teman すかSUKI yang tertarik untuk mengetahui lebih jauh.

【Meningkatnya Jumlah Pemuda Warga Asing yang Beraktivitas di Jepang】

NHK NEWS WEB: di setiap perayaan hari kedewasaan di Tokyo, 1 diantara 8 orang diantaranya merupakan warga asing.
https://www3.nhk.or.jp/news/html/20180108/k10011281951000.html
※Saat ini, link artikel tersebut sudah tidak bisa diakses. Namun, すかSUKI menuliskan informasinya sesuai dengan saat artikel tersebut diposting untuk publik.

Di Tokyo, Distrik 23 adalah suatu wilayah yang berada di pusat kota Tokyo, dan merupakan wilayah dengan kota-kota yang besar di dalamnya. Di antara orang-orang yang tinggal di Distrik 23 tersebut, orang-orang yang menginjak ‘usia dewasa’ (baca:20 tahun) mencapai 83.000 orang. Dan sebanyak 10.800 orang diantaranya merupakan warga asing. Jadi dapat disimpulkan bahwa 1 diantara 8 orang populasi di Jepang merupakan warga asing. Hal ini cukup mengejutkan bahwa jumlah pemuda warga asing yang berada di Tokyo mencapai jumlah yang sedemikian tinggi.

【Area yang memiliki Jumlah Pemuda Warga Asing Terbanyak di Tokyo】

Mari kita lihat data warga asing yang baru menginjak usia dewasa di Distrik 23 Tokyo
1. Shinjuku : Sekitar 1700 orang (45,7%)
2. Toshima : Sekitar 1200 orang (38,3%)
3. Nakano : Sekitar 800 orang (27%)

Di Shinjuku terdapat tempat yang bernama “Okubo”, sejak dulu tempat tersebut terkenal sebagai tempat dengan banyak warga asing. Dulu, tempat ini memiliki image sebagai tempat dengan banyaknya kedai masakan korea, tapi akhir-akhir ini seiring dengan semakin meningkatnya kuliner halal di tempat ini, orang muslim pun jadi banyak dijumpai disini. Sedangkan di Distrik Toshima terdapat kota besar bernama Ikebukuro, oleh karena itu kita bisa menjalani kehidupan yang praktis. Karena Nakano berada sangat dekat dengan Shinjuku, kota ini pun sama-sama menawarkan kehidupan yang praktis.

Sesuai dengan persentase yang ada di dalam kurung yang telah disebutkan sebelumnya, warga asing memiliki peranan penting dalam persentase orang-orang yang menginjak usia dewasa. Karena di Shinjuku hampir 50 persennya merupakan warga asing, kita dapat memahami seberapa besarnya perbandingan tersebut. Shinjuku, Toshima, Nakano, merupakan tempat yang mudah untuk ditinggali bahkan bagi orang jepang sekalipun, sehingga banyak orang yang tinggal di sana. Tapi karena kepraktisan itupulalah biaya sewa tempat tinggal disana terbilang mahal. Karenanya, tidak banyak mahasiswa jepang usia 20 tahun atau pekerja yang tinggal di daerah ini. Sebaliknya, orang-orang asing yang belajar di jepang banyak yang melakukan room share di area ini, sehingga Persentase orang asing di daerah ini pun terbilang tinggi.

【Jumlah Warga Asing di Jepang Akan Terus Mengalami Peningkatan】

Berdasarkan artikel dalam NHK, diperlihatkan pula data 5 tahun yang lalu. Jika dibandingkan dengan data “orang yang baru menginjak usia dewasa” 5 tahun yang lalu, maka data sekarang menunjukan terdapat peningkatan 2,2 kali lipat di Shinjuku, 3,4 kali lipat di Toshima, dan 5 kali lipat di Nakano. Dari data tersebut dapat diketahui bahwa jumlah presentase orang-orang yang tinggal di Distrik Nakano ini mengalami peningkatan yang sangat tinggi.

Saya rasa ada juga pemagang kerja teknis yang tinggal di Tokyo. Tapi karena di Tokyo terdapat banyak sekolah dan universitas, saya rasa orang-orang yang baru menginjak usia dewasa kebanyakannya merupakan pelajar. Ditambah ada pula pelajar yang bekerja paruh waktu sambil belajar.

Area yang disebutkan sebelumnya merupakan tempat dengan biaya sewa yang mahal. Namun, karena banyak orang melakukan room share, mereka menjalani kehidupan dengan biaya sewa rumah yang relatif murah sehingga bisa menekan biaya hidup. Dilain sisi, Tokyo merupakan tempat yang menawarkan gaji paling tinggi dan menawarkan beragam jenis pekerjaan. Dengan kondisi saat ini dimana pemuda jepang yang kian berkurang, banyak perusahaan yang menghadapi masalah karena kekurangan pekerja. Karenanya saat ini pelajar asing merupakan pekerja yang berharga di Jepang.

Saya rasa mulai sekarang pun kesempatan untuk pergi ke Jepang sebagai pelajar asing akan semakin meningkat begitu pun dengan orang-orang yang akan datang sebagai pemagang kerja teknis dengan visa kerjanya. Akhir-akhir ini, di jepang terdapat banyak berita dan artikel yang ditujukan untuk orang asing. すかSUKI akan terus menuliskan hal-hal yang sekiranya menarik untuk teman-teman!

Kompetisi di Nihon University Pusat

Pada tanggal 14 Desember 2017, di Nihon University pusat telah diadakan sebuah upacara penghargaan telah ditetapkannya desain sampul dan foto utama untuk diaplikasikan di “Buku Panduan Masuk ke Nihon University” tahun anggaran 2019.

Di Nihon University, tiap tahun pada bulan Mei, mereka membuat “Buku Panduan Masuk ke Nihon University” untuk dibagikan terutama kepada orang-orang yang mengikuti ujian masuk Nihon University, dan di buku panduan ini desain dan foto hasil karya siswa fakultas seni akan digunakan.

Proyek yang dimulai dengan tujuan awal untuk membuat orang yang tertarik dengan Nihon University merasa lebih dekat dengan kampusnya dan Universitas ini mulai memasuki usianya yang ke 100 sejak didirikan, kali ini akan menjadi kali ke-31.


Foto 1. Upacara penghargaan

Hasil kompetisi adalah sebagai berikut. Masing-masing hasil karya pemenang dari bagian desain sampul dan foto utama akan digunakan di buku panduan.

1. Jumlah Pendaftar

①. Kategori Desain Sampul Jumlah pendaftar: 101 orang Jumlah karya: 115 buah
②. Kategori Foto Utama Jumlah pendaftar: 110 orang Jumlah karya: 173 buah

2. Pemenang

①. Kategori Desain Sampul
Juara Pertama Jurusan Desain tahun ke-1 Yuka Karasawa (Berburu Harta Karun)
Juara Kedua Jurusan Desain tahun ke-2 Sasame Saiga (Kreasi Mandiri)
Juara Ketiga Jurusan Desain tahun ke-2 Andreas Bryant Wutuh (UNION)
Penghargaan dari Kepala Urusan Pendidikan Jurusan Desain tahun ke-2 Benio Tanaka (Kepribadian)
②. Kategori Foto Utama
Juara Pertama Jurusan Fotografi tahun ke-1 Hogara Kurihara (Gagah)
Juara Kedua Jurusan Fotografi tahun ke-1 Yuika Ohashi (Mengepaklah! Ke Dunia!)
Juara Ketiga Jurusan Fotografi tahun ke-4 Natsuko Ichige (Kedipan Langit)
Penghargaan dari Kepala Urusan Pendidikan Jurusan Fotografi tahun ke-2 Rika Kamii (grand pas de chat)


Foto 2. Juara pertama kategori desain sampul, Yuka Karasawa (Berburu Harta Karun)


Foto 3. Juara pertama kategori foto utama, Hogara Kurihara (Gagah)

Kabarnya, pamflet ini akan dicetak sekitar 200.000 eksemplar lho! Karena itu, karya dari 2 orang juara pertama penghargaan tersebut akan dibagikan kepada sekitar 200.000 orang. Membuat koleksi desain dan foto secara pribadi, dan apabila terjual sebanyak 200.000 eksemplar akan menjadi hit yang luar biasa ya. Proyek ini merupakan kesempatan yang sangat bagus bagi siswa untuk mendapat apresiasi dari apa yang mereka pelajari dan tidak ada keraguan bahwa itu menjadi tujuannya. Benar-benar proyek kampus yang sangat bagus!

Nah, seperti yang mungkin telah kalian sadari sebelumnya, ada orang asing di antara para pemenang kan? Ya, betul sekali. Andreas Bryant Wutuh adalah mahasiswa asing dari Indonesia yang sekarang sedang belajar di jurusan desain, fakultas seni Nihon University. Ini adalah pertama kalinya siswa internasional memenangkan kontes ini, ditambah ternyata asalnya dari Indonesia, rasanya senang sekali ya!


Foto 4. Andreas Bryant Wutuh (UNION)

Ada 3 orang mahasiswa Indonesia di Fakultas Seni dimana Andreas Bryant Wutuh berada, dan nampaknya ada sekitar 10 mahasiswa Indonesia di Nihon University. Karena jumlah siswa di Nihon University ada sekitar 68,000 orang, jumlah mahasiswa Indonesia tergolong kecil.

Nihon University untuk pertama kalinya berpartisipasi dalam “Pameran Sekolah di Jepang” yang diadakan di Jakarta bulan Oktober 2018. Sepertinya mulai sekarang mereka ingin meningkatkan jumlah mahasiswa dari Indonesia.

Karena nampaknya buku panduan terbaru ini rencananya akan selesai pada bulan Mei 2019, すかSUKI akan mengunjungi Nihon University lagi pada saat itu dan ingin bertanya lebih banyak tentang informasi sekolah di luar negeri.

Karena すかSUKI berencana akan memberi informasi tentang sekolah di luar negeri beserta buku panduan yang telah selesai itu, silahkan nantikan ya!

【Nihon University】
Merupakan universitas terbesar di Jepang yang akan menyambut usianya yang ke-130 nya pada tahun 2019. Memiliki 16 fakultas dan jumlah lulusannya sekitar 1.140.000 orang.
http://www.nihon-u.ac.jp/en/

【KUESIONER】Adakah Tempat di Jepang yang Sangat Ingin Anda Kunjungi?

Jumlah wisatawan asing yang datang ke Jepang semakin meningkat. Karenanya, dibangunlah pusat informasi, ada guide yang mampu berbahasa asing, juga dibangun pula lingkungan supaya orang asing bisa tinggal dengan nyaman di Jepang. Namun dalam prakteknya pengumuman di Jepang yang ada saat ini baru tersedia dalam bahasa inggris dan Cina, sedangkan dukungan untuk bahasa lainnya masih belum bisa terlaksana.

Padahal, akan sangat membantu sekali apabila teman-teman すかSUKI yang ingin pergi ke Jepang pun dapat mengetahui informasi tempat yang ingin dikunjungi dalam bahasa Indonesia bukan?
Oleh karena itu,すかSUKI akan menyediakan informasi tentang tempat yang teman-teman ingin kunjungi. Jika sudah punya listnya, silakan hubungi kami sehingga kami bisa langsung menyediakan informasi mengenai tempat-tempat tersebut.

Untuk itu, pertama-tama, teman-teman harus mengetahui terlebih dahulu tempat yang ingin dikunjungi. Kemudian silakan isi kuesioner melalui link di bawah ini. Jika ada tempat yang ingin anda kunjungi, silakan hubungi kami dan jika anda menyertakan linknya, kami akan menerjemahkannya dan membahasnya dalam artikel selanjutnya.

Kami berharap informasi ini nantinya bisa membantu teman-teman すかSUKI yang ada di Indonesia. Mohon bantuannya.

Sistem Asuransi Kesehatan Jepang dan Preminya

Salah satu sistem jaminan sosial di Jepang adalah asuransi kesehatan. Dalam artikel kali ini, すかSUKI akan memperkenalkan tentang bagaimana mekanisme asuransi kesehatan tersebut.

Sistem Asuransi Kesehatan

Pada umumnya, orang jepang pasti mendaftarkan dirinya dalam beragam jenis asuransi kesehatan. Begitupun dengan orang asing yang bermaksud tinggal di Jepang dalam jangka panjang. Saat nasabah asuransi kesehatan mengalami cedera dan atau sakit yang bukan disebabkan oleh pekerjaan dan perlu memeriksakan diri ke rumah sakit, nasabah tersebut tidak harus menanggung sendiri biayanya 100 %. Pada umumnya, terdapat ketentuan biaya tanggungan medis yang disesuaikan dengan usia nasabah premi asuransi. Untuk lebih jelasnya, mari lihat rincian di bawah ini.

Persentase Tanggungan Biaya Medis

Usia 0-belum masuk SD 20 %
Usia SD- 69 tahun 30 %
70-75 tahun 20 % Tapi, untuk orang berpenghasilan tinggi 30%
Diatas 75 tahun 10 % Tapi, untuk orang yang berpenghasilan tinggi 30%

Pada dasarnya jika seorang karyawan perusahaan menerima perawatan di rumah sakit, biaya medis yang perlu ditanggungnya hanyalah 30% dari biaya keseluruhan. Jadi, bahkan jika tagihan medisnya mencapai 1000 Yen, yang perlu anda bayar -jika anda termasuk nasabah asuransi- hanyalah 300 Yen saja.

Berapakah Premi Asuransi Kesehatan itu?

Biayanya berbeda tergantung asuransi kesehatan yang anda pilih, namun kali iniすかSUKI akan memperkenalkan salah satu jenis asuransi -jika anda bekerja di perusahaan di Jepang dengan menggunakan visa bekerja- melalui contoh di bawah ini.

Contoh
• Bekerja di Kantor Pusat di Tokyo dengan menggunakan Visa bekerja
• Perusahaan mengikuti asuransi kesehatan Tokyo
• Karyawan usia 30 tahun saat ini bergaji 250.000 Yen
• Mulai bekerja dari Januari 2018.
Dengan kondisi diatas, biaya premi asuransi kesehatan yang harus dibayar per bulannya adalah 14.865 Yen.

Meningkatnya Beban Tanggungan Premi Asuransi

Seperti yang telah dibahas sebelumnya, jika anda –nasabah asuransi kesehatan- dirawat di rumah sakit, maka tagihan medis yang perlu anda bayar hanya 30%-nya saja.
Apa rumah sakit memberi diskon untuk layanan ini?
Jawabannya, tentu saja tidak. Karena jika demikian maka rumah sakit tidak akan berjalan lancar bukan?
Lalu bagaimana nasib pembayaran 70% tagihan medis anda ya?

Tagihan medis yang 70% ini, akan dibayar menggunakan asuransi kesehatan dan pajak yang selama ini anda bayar. Mari beralih ke pertanyaan berikutnya. Orang seperti apakah yang pergi ke rumah sakit?
Ya, dibandingkan anak muda, orang-tua tentu memiliki kondisi tubuh yang lebih rentan, serta lebih lambat sembuh dari luka. Karenanya, saat anda pergi ke rumah sakit, anda akan menemui banyak orang-tua dibandingkan dengan anak muda.
Saat ini populasi pemuda di Jepang semakin berkurang, bersamaan dengan hal ini terjadi peningkatan jumlah warga lanjut usia yang pergi ke rumah sakit. Jadi, dapat disimpulkan bahwa kedepannya pun jumlah ini akan terus bertambah. Namun, sebaliknya populasi pemuda yang membayar asuransi kesehatan, pajak serta pekerja akan semakin berkurang.

Hal Yang Harus dipikirkan dari Kondisi Jepang Saat Ini

Orang-orang yang membayar asuransi kesehatan kian berkurang, sementara yang mempergunakannya kian bertambah. Dengan kondisi saat ini, akan seperti apakah Jepang nantinya? Menurut saya, teman-temanすかSUKI pun sudah tahu jawabannya bukan? Ya… jawabannya adalah uang pemasukan pun kian berkurang. Lalu, bagaimanakah solusi untuk masalah ini?

• Menambah Kategori Orang yang Wajib Membayar Premi Asuransi
Misalnya mahasiswa yang tinggal bersama orang tuanya, istri yang tidak memiliki pekerjaan, saat ini keduanya bisa menggunakan asuransi kesehatan tanpa harus membayar preminya. Karenanya, dengan mempertimbangkan keadaan saat ini pemerintah dirasa perlu untuk mengamandemen undang-undang terkait –orang-orang dengan kondisi yang disebutkan diatas- pun agar diharuskan membayar premi asuransi kesehatan.

• Menaikan Biaya Premi Asuransi
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, premi asuransi kesehatan per bulannya adalah 14.865 Yen. Karenanya menaikan premi hingga misalnya mencapai 20.000-30.000 Yen juga bisa menjadi opsi penyelesaian masalah ini.

• Meningkatkan Jumlah Orang yang Membayar Premi Asuransi dan Pajak
Saat ini populasi anak-anak di Jepang mengalami penurunan. Karenanya, agar cara ini dapat terlaksana maka Jepang harus membuka diri dengan menerima orang asing untuk tinggal di Jepang. Saat ini, pemerintah sudah mulai menerapkan kebijakan tersebut.

Masalah penurunan angka kelahiran dan peningkatan jumlah lansia di Jepang, mulai saat ini akan menjadi masalah dari banyak negara. Indonesia pun mungkin akan dihadapkan dengan masalah serupa dalam waktu puluhan tahun mendatang. Bagaimana jika kita mulai bersama-sama memikirkan solusi masalah tersebut dengan menanamkan pikiran bahwa masalah tersebut akan menjadi masalah kita di masa mendatang?

Memperoleh Dana Pensiunan Nasional, Premi Asuransi dan Pensiunan Kaum Lanjut Usia

Salah satu jaminan sosial yang disediakan oleh perusahaan Jepang adalah Program Pensiunan. Program ini terdiri dari 3 jenis, tapi dalam artikel すかSUKI kali ini akan memperkenalkan tentang program pensiunan nasional Jepang. Dalam program pensiunan nasional ini terdapat tunjangan pensiun bisa didapatkan mulai usia 65 tahun sebagai uang kebutuhan hidup atau disebut (Rourei Nenkin), program Pensiun bagi yang mendapatkan musibah kecelakaan (Shougai Nenkin) dan Pensiun untuk Keluarga Almarhum (Izoku Nenkin). Jadi jika suami selaku kepala keluarga meninggal dunia, maka istri dan anaknya berhak memperoleh dana pensiun.

【Persyaratan Kenggotaan Program Pensiunan Nasional 】

Anggota program pensiunan nasional merupakan setiap orang yang tinggal di Jepang termasuk warga asing yang berusia antara 20 hingga 59 tahun. Anda tidak bisa menolak program ini, karena program ini diwajibkan oleh pemerintah. Namun sebaliknya, orang Jepang yang beraktivitas di luar negeri dan tidak memiliki tempat tinggal di Jepang tidak wajib membayar premi asuransi.

【Pembebasan Pembayaran Premi】

Pada umumnya, orang yang tinggal di Jepang dan telah mencapai usia 20 tahun diwajibkan membayar premi asuransi. Namun, jika pemohon tidak memenuhi kualifikasi, maka pemohon tidak diwajibkan membayar premi.

〇Pelajar

Jika anda belajar di institusi legal, maka anda tidak diwajibkan untuk membayar premi asuransi. Saya rasa banyak orang yang memanfaatkan sistem ini untuk tidak membayar preminya.

〇Warga dengan Penghasilan Rendah

Membayar premi asuransi pensiunan nasional adalah beban yang besar jika anda atau keluarga yang tinggal bersama anda berpenghasilan rendah. Karenanya, terdapat beberapa jenis sistem pembebasan premi yang disesuaikan dengan jumlah penghasilan anda, diantaranya pembayaran seperempat (3/4 dari preminya dibebaskan), pembayaran setengah (1/2 dari preminya dibebaskan), pembayaran tiga-perempat (1/4 dari preminya dibebaskan), hingga pembebasan penuh.

【Jumlah Premi Asuransi Pensiun Nasional】

Premi asuransi bulan Januari 2017 selama sebulan adalah 16.490 Yen. Premi setiap bulannya harus dilunasi sebelum akhir bulan berikutnya. Misalnya: premi bulan januari 2017 harus dibayar sebelum akhir bulan Februari 2017. Sebelumnya pembayaran premi hanya bisa dilakukan melalui rekening bank atau minimarket yang melayani pembayaran tersebut, namun sekarang anda juga bisa membayarnya dengan menggunakan kartu debit atau kartu kredit.
Lalu tersedia juga diskon (potongan) premi jika anda membayar premi di muka (prabayar) untuk suatu periode tertentu di masa mendatang misalnya premi selama 6 bulan, setahun, ataupun 2 tahun. Jika anda membayar premi untuk 2 tahun, maka anda akan mendapatkan diskon (potongan) premi sebanyak 15.640 Yen lebih murah dibandingkan dengan membayar premi bulanan.

Syarat Untuk Menerima Pensiun Kaum Lanjut Usia

• Telah membayar premi asuransi selama 10 tahun lebih
Kebijakan yang sebelumnya diterapkan sampai bulan Juli 2017 adalah untuk mendapatkan dana pensiun kaum lanjut usia, anda diharuskan membayar premi selama 25 tahun.
Rentang waktu yang sangat lama, bukan?
Dengan demikian, anda harus terus-menerus membayar premi sejak menginjak usia 20 tahun sampai usia 45 tahun, baru kemudian mempunyai hak untuk mendapatkan dana pensiun kaum lanjut usia. Namun jika anda tidak membayar premi walau hanya sebulan saja, maka anda tidak akan mendapatkan dana pensiun sepeserpun.
Tapi, kebijakan tersebut berubah sejak bulan agustus 2017. Salah satu perubahannya adalah jika sebelumnya anda tidak akan mendapatkan dana pensiun sama sekali karena baru membayar premi selama 20 tahun, maka dengan diterapkannya kebijakan yang baru anda bisa menerima dana pensiun.

Jumlah Dana Pensiun Kaum Lanjut Usia

Rentang Waktu Pembayaran Premi
• 65.000 Yen/bulan (bila telah membayar premi pensiun selama 40 tahun)
• 16.000 Yen/ bulan (bila telah membayar premi pensiun selama 10 tahun)

Sesuai dengan kebijakan yang baru, anda akan mendapatkan dana pensiun setelah membayar premi selama 10 tahun. Namun sebaiknya anda membayar premi selama 40 tahun. Hal ini dikarenakan jika anda membayar sedikit premi, maka tentu saja dana pensiun yang anda dapatkan di masa mendatang pun sedikit. Karena walaupun anda menerima 16.000 Yen setiap bulannya, hidup dengan hanya mengandalkan jumlah uang tersebut merupakan hal yang mustahil.

Bagi orang-orang yang bekerja di perusahaan, pembayaran preminya akan dipotong dari gaji yang diterima setiap bulan. Karenanya jumlah dana pensiun yang diterima di masa mendatang dihitung berdasarkan jumlah kalkulasi gaji dan premi pensiun yang dipilih.すかSUKI akan menjelaskan mengenai “sistem pensiun bagi karyawan perusahaan” secara terpisah di artikel selanjutnya.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai sistem pensiunan nasional Jepang anda dapat mendownload file tersebut melalui link di bawah ini:
Mekanisme Sistem Pensiun Nasional (Bahasa Indonesia)
http://www.nenkin.go.jp/pamphlet/kokunenseido.files/7Indonesian.pdf

Program pensiunan di Jepang diatur berdasarkan undang-undang yang telah diamandemen berkali-kali, hingga menjadi sistem yang kompleks. Oleh sebab itu, banyak orang Jepang yang tidak tahu dengan pasti mekanismenya walaupun selalu membayar preminya setiap bulan. Karena pada dasarnya mekanismenya sama seperti membayar pajak yang dikumpulkan secara paksa, padahal kita semua ingin memahami setidaknya sedikit mekanismenya bukan?

Hal-Hal yang Perlu diperhatikan Saat Menerima Beasiswa

“Saya ingin belajar di Jepang. Apakah ada beasiswa yang memungkinkan saya belajar di Jepang?” ini adalah hal yang paling sering ditanyakan oleh orang indonesia yang ingin belajar di Jepang.

Bisa belajar sekaligus mendapatkan uang, ini merupakan hal yang hebat bukan? Karena tidak perlu bekerja paruh waktu, jadi bisa fokus belajar. Dan yang paling penting adalah beban ekonomi pun berkurang, ya kan?

Istilah shougakukin dalam bahasa jepang, apabila diterjemahkan kedalam bahasa indonesia menjadi “beasiswa” . Terjemahannya memang begitu, tapi walaupun istilah tersebut sama-sama yang dipakai untuk merujuk istilah ‘beasiswa’ tapi keduanya memiliki makna yang berbeda.

【Jenis-Jenis Beasiswa di Jepang】

Berdasarkan penjelasan tentang beasiswa yang kami dengar dari orang indonesia, beasiswa di Indonesia dikatakan ‘tidak memerlukan timbal balik’, tapi beasiswa jepang memiliki beragam jenis, karenanya perlu perhatian lebih saat anda memilih jenis beasiswa.

Sebagai salah satu contohnya, mari perhatikan situs JASSO di bawah ini.
Japan Student Services Organization
http://www.jasso.go.jp/shogakukin/ (laman beasiswa dalam bahasa jepang)
http://www.jasso.go.jp/en/index.html (laman beasiswa dalam bahasa inggris)

Secara garis besar, beasiswa terbagi menjadi 2 jenis
• Bantuan Dana Pendidikan
Ini adalah jenis beasiswa yang memberi bantuan pendidikan yang tidak mengharuskan anda membayar sepeserpun di kemudian hari.
• Pinjaman Dana Pendidikan
Ini adalah jenis beasiswa dimana di kemudian hari anda diharuskan mengembalikan pinjaman. Istilah kasarnya hutang. Beasiswa ini terbagi menjadi 2 jenis yaitu beasiswa dengan bunga dan tanpa bunga. Pelunasan pinjaman dimulai setelah anda lulus.

【Contoh Rincian Pelunasan Pinjaman Dana Pendidikan】

Meskipun rincian pelunasan sudah tertulis dalam brosur, namun karena isinya ditulis dalam bahasa jepang maka すかSUKI akan menjelaskannya dalam artikel kali ini.
Panduan Beasiswa 2017
http://www.jasso.go.jp/shogakukin/oyakudachi/__icsFiles/afieldfile/2017/03/13/guidebook_2017.pdf

Contoh : untuk rentang waktu kuliah selama 4 tahun, maka total dana pinjaman adalah 50.000 Yen/bulan (belum termasuk bunga)
Jumlah Pinjaman : 50.000 Yen × 48 Bulan = 2.400.000 Yen
Periode Kredit : 15 tahun (180 bulan)
Jumlah Yang Harus dilunasi : 2.430.870 Yen / Pinjaman Pokok 2.400.000 Yen / Bunga 30.870 Yen / Cicilan per bulan 13.504 Yen

Contoh diatas merupakan pinjaman beasiswa yang diterima yang berlangsung sejak awal masuk kuliah hingga lulus dengan jangka waktu maksimal. Dengan perincian tersebut maka dapat dipastikan anda baru bisa melunasi pinjaman tersebut saat anda berusia 38 tahun. Sungguh waktu yang lama bukan?
Pinjaman berbunga ini maksimum dapat meminjamkan hingga 12.000 Yen, namun tentu saja jika anda meminjam sedemikian banyak, maka biaya cicilannya pun akan semakin tinggi hingga mencapai kira-kira 30.000 Yen per bulan. Bahkan bagi orang jepang pun, jumlah tersebut bukanlah jumlah yang sedikit.

【Tidak Bisa Membayar Pinjaman Tepat Waktu】

Anda tentu saja bisa membayar cicilan pinjaman dengan gaji anda, jika setelah lulus langsung mendapatkan pekerjaan, bukan?
Namun tidak ada yang pasti soal mendapatkan pekerjaan, bagaimana jika anda menjadi penggangguran setelah lulus nanti?
Dalam keadaan tidak mempunyai pekerjaan atau menerima musibah lainnya, terdapat mekanisme pengurangan biaya cicilan, penundaan pembayaran, bahkan pembebasan dari pembayaran cicilan.

Namun jika anda tidak membayar cicilan padahal anda tidak mengalami keadaan diatas, maka anda akan masuk black list selama 3 bulan. Dengan demikian, anda tidak bisa membuat kartu kredit, dan keadaan merugikan lainnya seperti tidak bisa mengajukan kredit pemilikan rumah.
List ini akan tetap ada hingga 5 tahun lamanya. Selain itu jika terdapat keterlambatan dalam pembayaran cicilan akan mengakibatkan jumlah cicilan yang harus dibayar kian bertambah. Jadi orang jepang sekalipun walaupun berada dalam kondisi sedang memerlukan pinjaman, mereka tidak semudah itu mengajukannya. Mereka memikirkan dengan teliti bisa tidaknya melunasi pinjaman tersebut tepat waktu di masa mendatang.

【Hal-Hal Yang Perlu Diperhatikan Selama Kuliah di Jepang dengan Menggunakan Pinjaman Dana Pendidikan】

Penjelasan sejauh ini membahas seputar mekanisme beasiswa untuk pelajar jepang, sedangkan mekanisme beasiswa untuk pelajar asing tidaklah sama. Banyak orang yang menanyakan pada kami tentang mekanisme beasiswa, tapi sulit rasanya untuk memberikan informasi semacam itu, karena masing-masing beasiswa memiliki aturan tersendiri. Oleh sebab itu, sangat disarankan untuk mengetahui apa yang sebenarnya ingin anda pelajari, mencari universitas yang dapat menunjang minat studi anda tersebut, serta mencari informasi tentang apakah kampus tersebut menyediakan beasiswa.

Hal-Hal Yang Perlu Diperhatikan Jika Kampus Menyediakan Beasiswa
• Apakah beasiswa tersebut mengharuskan anda membayar pinjaman di kemudian hari?
• Jika iya, apa saja syaratnya?
Kedua hal ini merupakan hal yang perlu ditanyakan sebelum menerima beasiswa.

Jika anda tertarik untuk mengetahui lebih jauh, anda bisa membaca dokumen yang disediakan oleh JASSO di bawah ini.
Brosur Studi ke Jepang 2017-2018
http://www.jasso.go.jp/ryugaku/study_j/scholarships/brochure.html

Akhir-akhir ini masalah yang ditimbulkan karena adanya perbedaan pemahaman makna beasiswa jepang dan indonesia tampaknya meningkat. Untuk menghindari hal itu, mari menjadi pribadi yang gemar mencari informasi dan selalu mengkonfirmasi hal-hal yang tidak terlalu anda ketahui secara detail.

Meningkatnya Jumlah Pemagang Kerja Teknis yang Menghilang

Rincian Negara dengan Banyaknya Orang yang Hilang

“Sistem Pemagangan Kerja Teknis” merupakan sistem yang diperuntukkan bagi orang-orang yang datang ke jepang untuk memperoleh keterampilan, dan setelah itu diharapkan dapat menerapkannya di negara asal, yang pada dasarnya keterampilan tersebut sudah dipelajari selama 3 tahun di perusahaan jepang. Menurut data Menteri kehakiman Jepang, terdapat 251.721 pemagang kerja teknis di jepang pada akhir bulan juni, namun seiring dengan jumlah tersebut jumlah pemagang kerja teknis yang menghilang pun mengalami peningkatan.

Hingga akhir bulan juni tahun ini, jumlah pemagang kerja teknis yang menghilang mencapai 3205 orang. Untuk pertama kalinya selama setengah tahun jumlahnya melebihi 3000 orang dan jika keadaan ini terus berlanjut maka kemungkinan akan terdapat 6000 pemagang yang hilang dalam kurun waktu satu tahun.

Rincian Negara dengan banyak pemagangnya yang menghilang diantaranya Vietnam dengan jumlah terbanyak yaitu 1618 orang, diikuti China 869 orang, Myanmar 227 orang, dan Kamboja 204 orang. Sebagai tambahan informasi, negara dengan jumlah pemagang kerja teknis yang terbanyak adalah Vietnam yakni 104.802 orang, berikutnya China dengan 79.959 orang. Jadi dapat disimpulkan bahwa hampir 70% pemagang kerja teknis di Jepang berasal dari kedua negara tersebut.

Saya merasa lega karena indonesia tidak menempati urutan pertama dalam jumlah orang hilang. Namun, sebelumnya negara dengan jumlah pemagang hilang tertinggi adalah China, tapi sekarang berubah menjadi Vietnam dan tidak menutup kemungkinan Indonesia akan menempati urutan tersebut di kemudian hari.

Alasan Menghilangnya Pemagang Kerja yang dideportasi

Tahun Lalu, Menteri Kehakiman jepang melakukan survei terkait alasan menghilangnya pemagang kerja yang dideportasi. Melalui survei tersebut, diperoleh hasil sebagai berikut:
• Gaji yang diterima tidak sebanyak yang diharapkan
• Mendengar dari teman bahwa ada perusahaan yang memberi gaji lebih tinggi
• Pelecehan/ pembulian di perusahaan, mengalami Pelecehan seksual

Diantara alasan menghilangnya pemagang kerja teknis yang dideportasi , terkait “gaji” sebenarnya merupakan hal yang dapat diketahui jika pemagang mendengar penjelasan rinci sebelum pergi ke Jepang. Namun tentu saja, jika gaji yang diterima lebih sedikit dibanding jam kerjanya berarti memang terdapat masalah di perusahaan tersebut.

Tentu saja perusahaan harus membayar pekerja sesuai jam kerjanya, namun kalian harus tahu bahwa ada juga perusahaan yang tidak membayarnya. Saya sebagai orang jepang turut menyesali adanya perusahaan semacam ini. Sedangkan tentang pelecehan merupakan hal yang tidak dapat dipahami kecuali benar-benar mulai bekerja, tapi apabila diri kita sendiri yang mengalami hal tersebut, kita harus memastikan kemana dan pada siapa kita harus mendiskusikannya. Hal ini pun berlaku untuk orang Jepang yang sedang bekerja.

Sejak tanggal 1 November 2017 telah tersedia situs untuk konsultasi
Organization for Technical Intern Training
https://www.support.otit.go.jp/soudan/id/

Mau Mencari dan Pentingnya Memperoleh Informasi

Salah satu tujuan website すかSUKI adalah menyampaikan fakta yang terjadi di Jepang. Sebelum pergi ke Jepang, mengetahui informasi tentang jepang adalah hal yang sangat penting. Karena ada juga kasus dimana orang asing ditipu karena tidak mengetahui segala sesuatunya, dan bahkan kalau tidak tertipu pun ada kemungkinan anda tidak bisa melakukan hal yang anda mau. Jika demikian,maka hidup anda bisa berantakan.

Agar anda tidak mengalami kesulitan selama berada di Jepang sebaiknya anda tidak terlalu mempercayai hal yang dikatakan oleh orang lain. Mari jadi pribadi yang aktif mencari informasi dengan selalu menanyakan informasi langsung pada orang yang bersangkutan dan selalu mencari informasi di internet.

Sekarang adalah zaman dimana siapapun dapat memperoleh informasi di internet. Jika anda tidak hanya memperoleh informasi dari yang dikatakan orang lain, namun juga aktif mencari informasi sendiri, maka seiring berjalannya waktu informasi yang diperoleh pun semakin bervariasi. Namun bukan berarti informasi yang banyak adalah hal yang baik, sangatlah penting bagi anda untuk memilah informasi yang anda butuhkan dari sekian banyak informasi yang ada.

Tentang Sistem Pemagangan Kerja Teknis ini tidak diragukan lagi merupakan salah satu informasi yang wajib teman-teman すかSUKI ketahui agar tidak menjumpai masalah saat pergi ke Jepang, juga dapat mempelajari keterampilan melalui pekerjaan di Jepang. Di sisi lain, karena sistem yang ada tidak sesuai dengan realitasnya, maka adanya orang yang hilang, dan berbagai permasalahan lainnya pun teridentifikasi.

Di bulan November, sistem baru penerimaan pemagang kerja teknis di bidang keperawatan telah dimulai. Jika tenaga kerja berkurang, maka pemagang kerja teknis yang datang ke Jepang akan semakin bertambah bukan? Bersamaan dengan hal itu, terdapat kemungkinan masalah yang berkaitan dengan Sistem Pemagangan Kerja Teknis pun akan terus bertambah.

すかSUKI akan terus menuliskan informasi seputar Jepang, demi teman-teman yang akan datang ke Jepang.

Tata Cara Pembuangan Sampah Jepang yang Penuh Aturan Terperinci

Banyak orang bilang Jepang itu negara yang bersih, pernyataan itu memang benar adanya karena hampir tidak ada sampah yang jatuh bahkan saat berjalan di kota. Salah satu alasannya adalah karena dalam kehidupan sehari-hari mereka harus memilah sampah sebelum membuangnya dan dan memiliki kesadaran terhadap pembuangan sampah. Sebagai contoh kali ini, すかSUKI ingin memperkenalkan tentang tata cara pembuangan sampah di kota Yoshikawa, prefektur Saitama.

LINK : cara pembuangan sampah(kota Yoshikawa)

【Sampah Ada Banyak Jenisnya】

Di rumah tangga maupun di perusahaan. Di kehidupan sehari-hari akan bermunculan barang yang tidak dibutuhkan yang disebut “sampah”. Di Jepang, meskipun disebut “sampah”, macamnya dibagi menjadi beberapa jenis, dan cara membuangnya dibedakan sesuai dengan jenisnya.

<Contoh Jenis Sampah>

〇 Sampah yang Bisa Dibakar

・ Sampah organik
・ Kulit, produk karet
・ Produk kain selain pakaian
・ Mainan
・ Plastik (kecuali botol plastik)
・ Video tape、DVD
・ Korek, kembang api
Sampah organik harus dibuang setelah airnya dikeluarkan. Karena tidak mudah terbakar bila mengandung air, energi yang dikonsumsi pun makin besar.

〇 Sampah yang Tidak Bisa Dibakar

・ Bahan logam
・ Payung
・ Barang pecah belah
・ Berbagai jenis kaca
・ Peralatan listrik rumah tangga berukuran kecil

〇 Sampah Berbahaya

・ Tabung fluoresens、bola lampu
・ Korek api gas
・ Kaleng semprotan
・ Termometer
・ Batere

〇 Sampah Daur Ulang

・ Kaleng, botol kaca

【Mempertimbangkan Jadwal Kapan Harus Membuang Sampah】

Kita tidak bisa membuang segala jenis sampah setiap hari di Jepang. Jenis sampah yang telah disebutkan di atas tadi telah ditentukan hari pengumpulannya. Nah, seperti apa jadwal pengumpulan sampahnya? Mari kita coba lihat jadwal bulan Desember 2017.

・ Selasa dan Jumat: sampah yang bisa dibakar.
・ Rabu: kaleng. Khusus rabu minggu ketiga: sampah yang tidak bisa dibakar.
・ Kamis: botol kaca/ botol plastik/ kertas dan pakaian/ sampah berbahaya. Berbeda tiap minggunya.
Seperti inilah jadwalnya. Bisa disimpulkan bahwa ‘sampah yang bisa dibakar’ lebih banyak frekuensi pengumpulannya karena kuantitasnya yang juga banyak. Sedangkan ‘sampah berbahaya’ yang jumlahnya sedikit frekuensi pengumpulannya pun tidak terlalu sering.
Pastikan selalu jadwal pengumpulan sampah karena kita tidak bisa membuangnya setiap hari, lalu sampah disimpan sendiri sampai harinya tiba. Ada kasus dimana harus menunggu 1 bulan lagi sampai hari pengumpulan karena lupa membuang sampah yang frekuensi pengumpulannya jarang. Jadi kita harus benar-benar memahami jadwal supaya tidak lupa.

Lalu, waktu untuk membuang sampah juga penting. Pengumpulan sampah paling banyak dilakukan antara pagi ke siang. Di kota Yoshikawa, peraturan pembuangan hanya sampai jam 8:30. Nah, kalau sampah dikumpulkan pada pagi hari, bukannya lebih bagus jika kita membuangnya di malam hari sebelumnya? Tapi itu pelanggaran.
Sebagai contoh, jika sampah diletakkan begitu saja disana sejak malam sebelum pengumpulan sampah, bau dari sampah itu akan mengganggu orang yang tinggal di dekat situ. Selain itu, jika isi sampah itu ada sisa-sisa makanan, maka sisa makanan itu akan dimakan oleh kucing atau burung gagak sehingga menjadi berantakan. Akhirnya, sampah tidak akan terkumpul dengan baik. Karena itulah sampah harus dibuang tepat pada pagi hari saat pengumpulan sampah.

Jika tidak menaati peraturan, stiker di atas akan menempel pada sampah yang kamu buang. Meskipun tidak tahu siapa pemilik sampah tersebut, orang yang tinggal di sekitar situ pasti tahu siapa yang membuangnya. Jika terlanjur salah membuang, bawa pulang terlebih dahulu sampah tersebut, lalu ayo buang dengan cara yang benar.

【Kita Perlu Menghubungi Perusahaan Penerima Sampah Ketika Ingin Membuang Sampah Khusus】

Tempat tidur, lemari, sepeda, maupun sampah yang ukurannya melebihi 50cm disebut “sampah ekstra besar” dan tidak ada jadwal pembuangannya. Jika ingin membuang sampah seperti ini, hubungi nomor kontak yang telah ditetapkan, dan tentukan tanggal pengambilan. Karena “sampah ekstra besar” ini ukurannya tidak biasa, kalian harus membayar minimal 500 yen saat pengambilan.
Juga, ketika kalian ingin membuang sampah dalam jumlah banyak sekaligus atau ketika ingin membuang sampah yang memiliki tata cara pembuangan, kalian perlu menaati peraturan tersebut.

【Orang Jepang Sekalipun Kesulitan Dengan Cara Membuang Sampah yang Rumit】

Yang すかSUKI perkenalkan kali ini adalah tata cara membuang sampah di kota Yoshikawa, prefektur Saitama. Tetapi, peraturan ini tidak sama di seluruh Jepang. Karena tata caranya bervariasi tergantung fasilitas pembuangan sampahnya, aturan tiap kota pun berbeda.
Karena itu, meskipun di kota yang ditinggali tergolong “sampah yang bisa dibakar” tapi mungkin berbeda penggolongannya dengan tempat kerja. Dan ada juga kota yang mengharuskan pemilahan yang lebih detail. Oleh karenanya, mari pastikan terlebih dahulu tata cara pembuangan sampah di daerah masing-masing saat pindahan, di perusahaan, maupun ketika main ke rumah teman.

Penyebaran Fashion Muslim dari Jepang! (HALAL EXPO JAPAN 2017)

Selama 3 hari mulai tanggal 21 hingga 23 November 2017, telah diadakan HALAL EXPO JAPAN 2017 di Asakusa, Tokyo. Event ini telah diselenggarakan selama 4 kali sejak kemunculan pertamanya pada tahun 2014.

Kali ini,
1. Promosi wisata ke Jepang oleh para muslim.
2. Perluasan ekspor produk halal dan produk ramah muslim.
3. Kenyataan adanya kehidupan multikultural di Jepang.
4. 「GO HALAL, GO GLOBAL」

yang menjadi tujuannya. Ada pesan antusiasme untuk lebih memperluas dan memperbanyak produk halal di Jepang yang tersampaikan.

Di acara banyak terdapat kantin dan produsen yang menyediakan makanan halal, selain itu ada perusahaan dari negara yang mayoritas berpenduduk muslim termasuk Indonesia, juga booth pameran yang dibuka oleh kota yang mempromosikan inbound.
Jumlah peserta pameran tahun 2014 ada 65 merchant, tahun 2016 bertambah menjadi 116 merchant. Jumlah pengunjung pun bertambah dari 3.450 orang di tahun 2014 menjadi 6.698 orang di tahun 2016. Bisa disimpulkan dari angka di atas bahwa dari tahun ke tahun acaranya semakin ramai.

Fashion Show Muslim yang Tidak Dapat Ditemukan di Tempat Lain di Jepang

Tidak hanya kesempatan mencoba banyak makanan halal yang notabene sulit didapat di Jepang, salah satu yang menjadi daya tarik dari acara ini adalah fashion shownya.
Yang diadakan di hari pertama adalah ‘Kawaii Hijabi Collection’. Disebarkan dari Tokyo ke dunia tentang tampilan dunia baru yang disebut Muslim x Lolita.
Konon ini adalah percobaan konten fashion Muslim x Lolita pertama di dunia.
Lolita Fashion menyebarkan kombinasi hijab sebagai style fashion baru, karena pada dasarnya Lolita Fashion tidak terlalu memamerkan kulit dan banyak memakai penutup kepala.

Sepertinya para model yang diundang benar-benar orang yang kesehariannya memakai gaya Lolita. Atau mungkin mereka terbiasa menggabungkan hal baru, sampai-sampai kita tidak akan sadar apabila tidak diberitahu bahwa mereka mengenakan hijab karena saking menyatunya dengan gaya Lolita.

Lalu yang diadakan di hari kedua dan ketiga adalah ‘Tokyo Modest Fashion Show’. Para wanita muslim tidak mengejar kecantikan dengan menekankan bentuk tubuh mereka, tapi malah menyembunyikannya. Dan acara ini menjadi ajang untuk mempresentasikan desain baru tersebut.

Pemicu Pemahaman Lebih Dalam Terhadap Umat Muslim

Ketika mengunggah foto yang diambil pada acara ‘Kawaii Hijabi Collection’ di hari pertama ke facebook dan instagram, banyak bermunculan komentar seperti “rambutnya keluar dari hijab”, “tidak baik kalau kakinya terlihat dari rok” yang datang ke penulis. Sepertinya ada yang meragukan fashion tersebut di antara orang muslim.

Bukankah masih banyak penduduk Jepang yang tidak mengerti tentang aturan Islam karena bagi mereka keberadaan umat muslim masih terasa jauh.
Kontroversi justru terjadi berkat adanya acara ini, karena jika tidak ada acara ini mungkin mereka tidak akan tahu dan tidak akan tertarik tentang peraturan Islam. Meskipun diartikan seperti itu, dengan diadakannya fashion show semacam ini di Jepang dan dengan terjadinya kontroversi seperti ini, bukankah berarti terselenggaranya HALAL EXPO JAPAN memiliki makna?

Sampai diadakannya Olimpiade tahun 2020 nanti, pemerintah menargetkan 40.000.000 orang asing untuk datang ke Jepang, tentunya umat muslim juga termasuk di dalamnya. Tidak ada keraguan bahwa jumlah umat muslim yang akan datang dan hidup di Jepang akan terus bertambah, tidak hanya terbatas wisatawan, tapi juga yang sekolah maupun bekerja.

Untuk membuat mereka berpikir ingin ke Jepang lagi dan merasa beruntung datang ke Jepang, meskipun sulit untuk melakukannya dengan sempurna pada awalnya, bukankah yang dibutuhkan oleh negara Jepang sekarang adalah membenahi sistem untuk memahami dan menerima orang lain?

Halaman Resmi HALAL EXPO JAPAN

Undang-Undang Baru yang Berkaitan dengan Pemagangan Kerja Teknis (Pendidikan dan Pelatihan Keterampilan) Telah Diberlakukan

【Tujuan dari Sistem Pemagangan Kerja Teknis】

Di antara orang-orang yang ingin ke Jepang, pasti ada yang tahu tentang sistem “Ginou Jisshu” atau pemagangan kerja teknis kan? Sistem ‘Pemagangan Kerja Teknis’ ini diadakan dengan tujuan untuk orang-orang yang ingin mendapatkan pengetahuan keterampilan di Jepang lalu turut berkontribusi dalam pembangunan ekonomi negara setelah kembali ke negaranya sendiri dengan memanfaatkan berbagai pengetahuan yang telah dipelajari.

 

【Kontradiksi Antara Maksud Sebenarnya dan Pencitraan】

Tujuan semula dari ‘Pemagangan Kerja Teknis’ adalah yang saya sebutkan di atas tadi. Datang ke Jepang lalu menguasai suatu keterampilan dsb. melalui pekerjaan. Menurut saya ini sangat hebat. Tetapi pada kenyataannya , alasan mengapa berbeda dengan tujuan awal adalah karena berbagai masalah telah terjadi selama sistem pemagangan kerja teknis dijalankan.
Mengapa? Karena mereka didatangkan ke Jepang bukan untuk transfer keterampilan tetapi sebenarnya mereka hanya diterima sebagai pekerja sederhana dengan upah murah karena kurangnya tenaga kerja, dan itulah kenyataannya.
Jika diungkapkan dalam gaya Jepang maka ungkapannya menjadi ‘transfer keterampilan = pencitraan’, ‘diterima sebagai pekerja sederhana = maksud sebenarnya.’.
Lalu, berbagai masalah telah terjadi hingga saat ini karena adanya perbedaan antara pencitraan dan maksud sebenarnya ini.
Meskipun di artikel kali ini saya hanya akan memperkenalkan undang-undang baru, saya akan menjelaskan pada artikel lain tentang latar belakang dibuatnya undang-undang ini serta masalah yang dimiliki oleh sistem pemagangan kerja teknis.

 

【Pentingnya Mengumpulkan Informasi】

Nampaknya, bekerja di Jepang jauh lebih berat dari yang dibayangkan oleh orang yang baru akan mulai bekerja di sana. ‘Karena Jepang negaranya bagus jadi ingin coba tinggal’, ‘bisa hidup penuh kepraktisan dan menyenangkan’, kami tentu senang apabila kalian berpikir seperti itu tentang Jepang. Tetapi saya ingin kalian memutuskan untuk pergi ke Jepang setelah memahami dengan seksama seperti apa hidup yang akan dijalani saat sudah sampai di Jepang.

Bersamaan dengan pelaksanaan undang-undang pada 1 November 2017, dibuka juga ‘Gaikokujin Jisshusei Kiko (Organization for Technical Intern Training/ Organisasi Pemagang Kerja Teknis Asing)’. Organisasi ini yang mengatur sistem pemagangan kerja teknis tersebut. Bagi kalian yang sekarang sedang menerima pelatihan untuk pergi ke Jepang sebagai pemagang, atau kalian yang sedang magang di Jepang, apakah kalian tahu tentang organisasi ini?

Gaikokujin Ginou Jisshusei Kiko (Organization for Technical Intern Training/ Organisasi Pemagang Kerja Teknis Asing)’
http://www.otit.go.jp/

Berdasarkan pelaksanaan undang-undang kali ini, para pemagang dilindungi oleh undang-undang lebih dari sebelumnya. Bagi kalian tentu ini adalah hal yang sangat bagus ya. Di website Gaikokujin Ginou Jisshusei Kiko/ Organisasi Pemagang Kerja Teknis Asing ini juga diposting berbagai informasi yang berguna bagi para pemagang dalam bahasa Indonesia.

 
Ginou Jisshusei Techo 【(Buku Pedoman untuk Pemagang Kerja Teknis (dalam bahasa Indonesia) 】
http://www.otit.go.jp/files/user/docs/jissyuseitechou_btk.pdf

 
Untuk Para Pekerja Asing ~Peraturan Hukum di Jepang Berkaitan dengan Ketenagakerjaan~ 【Kementerian Kesehatan, Biro Pengembangan Tenaga Kerja dan Kesejahteraan Sumber Daya Manusia】
http://www.mhlw.go.jp/new-info/kobetu/roudou/gyousei/foreigner/technical_intern/dl/indonesian_01.pdf

 
Rosai Hoken Seikyu no Tame no Gaido Bukku (Buku Panduan Klaim Asuransi Kecelakaan Kerja) 【Kementerian Kesehatan, Biro Pengembangan Tenaga Kerja dan Kesejahteraan Sumber Daya Manusia】
http://www.mhlw.go.jp/new-info/kobetu/roudou/gyousei/kantoku/dl/161108-17.pdf
http://www.mhlw.go.jp/new-info/kobetu/roudou/gyousei/kantoku/dl/161108-18.pdf

 
Nihon Nenkin Kiko (Japan Pension Service)
http://www.nenkin.go.jp/international/pamphletindonesia/index.html

 
Lalu jika kita mengalami kesulitan kita bisa menghubungi mereka dalam bahasa Indonesia karena sekarang sedang dipersiapkan sistem konsultasi langsung.
https://www.support.otit.go.jp/soudan/id/

 
Apakah kalian telah mendengar informasi ini dari agen penyalur Indonesia maupun organisasi pengawas Jepang? Pelaksanaannya sudah dimulai sejak 1 November 2017. Karena isinya perlu diketahui oleh orang yang akan tinggal di Jepang dengan status pemagang, saya ingin kalian membaca dokumen dari link yang saya share di atas.

 

【Jepang yang Masih Belum Siap Sistem Pendukungnya】

Tidak hanya kalian yang datang ke Jepang sebagai pemagang, bagi kalian yang datang dengan visa kerja maupun wisata sekalipun, pasti ada situasi sulit yang akan kalian hadapi di Jepang. Belum banyak tempat yang bisa mendukung dalam bahasa asing di situasi seperti itu.

Karena dukungan terhadap para pemagang semakin meluas menurut undang-undang kali ini, ini merupakan hal yang sangat bagus. Tidak terbatas kepada pemagang saja, jika ada kesulitan dalam pekerjaan maupun kehidupan sehari-hari di Jepang, jangan ragu untuk menghubungi kami karena すかSUKI juga menerima konsultasi dalam bahasa Indonesia.

Wawancara dengan Seorang Pekerja Wanita Indonesia di Jepang (bagian Akhir)

Nah, di artikel yang lalu saya sudah mendengar tentang cerita anda yang telah diterima kerja sampai akhirnya memutuskan untuk berhenti.
[Wawancara dengan Seorang Pekerja Wanita Indonesia di Jepang (bagian awal):
http://www.sukasuki.org/2017/11/wawancara-dengan-seorang-pekerja-wanita-indonesia-di-jepang-bagian-awal/

 
Kali ini saya ingin mendengar tentang lanjutannya.

Meskipun saya sudah menyampaikan bahwa saya ingin berhenti kerja, tapi karena sebelum itu jadwal shift sudah ditentukan, saya melanjutkan magang sampai akhir bulan Juni dan berencana untuk pulang ke Indonesia saat visa saya habis di bulan September.

 
Begitu ya. Dari Juni sampai September kan ada sisa 3 bulan, apakah kamu tidak ada rencana untuk segera pulang saja tanpa menunggu?

Sebenarnya saya ingin lanjut bekerja di Jepang andaikan menemukan pekerjaan yang ingin saya coba lakukan. Selama kurang lebih satu bulan saya membantu orang Indonesia yang datang ke Jepang untuk liburan menjadi tour guide mereka karena saya luang dan menginginkan pengalaman. Menyenangkan sekali karena selain bisa jalan-jalan ke berbagai tempat, saya juga ditraktir makanan enak (tertawa).
Karena setelah itu saya belum juga dapat pekerjaan, akhirnya saya berencana pulang ke Indonesia pada bulan September sesuai rencana awal. Tapi teman saya memberitahu bahwa ada lowongan pekerjaan yang terpasang di komunitas Indonesia di facebook.
Pekerjaannya adalah menjadi penulis.

 
Ditraktir adalah hak istimewa seorang tour guide ya (tertawa). Orang Indonesia banyak yang menemukan pekerjaan via temannya ya. Sekarang kan anda sudah bekerja, proses apa saja yang telah dilewati?

Pertama-tama, awalnya ada satu kali wawancara. Karena saya memiliki blog pribadi, saya memperlihatkannya saat itu. Sebab, saya kira mereka akan berpikir bahwa saya benar-benar bisa melakukan pekerjaan sebagai penulis apabila mereka melihat blog saya.

Setelah mengikuti wawancara, 2 hari kemudian saya mendapat kabar bahwa saya diterima kerja di perusahaan tersebut. Saya mulai bekerja pada tanggal 28.
Karena teman kerja saya semuanya baik, usianya pun tidak terpaut jauh, suasana kerjanya pun nyaman, saya jadi ingin bekerja disini sebagai penulis.

 
Karena memiliki blog pribadi anda bisa mendapat penilaian dari situ, perusahaan pun mungkin jadi mudah untuk mempertimbangkan ya.
Padahal anda menulis blog karena memang karena suka, hebat sekali karena bisa terhubungkan dengan pekerjaan!
Omong-omong, apakah ada orang asing lain yang bekerja selain HANAKO?

Ya. Yang lainnya berasal dari Taiwan, Filipina, India, dan Thailand yang bekerja part-time (paruh waktu).

 
Bagaimana dengan ketentuan kerjanya?

Kerjanya dari jam 10 pagi sampai jam 7 malam dan tidak ada lembur (tertawa). Sabtu-minggu libur, selain itu juga ada bonus.

 
Ketentuan kerja impian ya (tertawa). Berbeda sekali dengan perusahaan sebelumnya.
Karena ketentuan kerja tiap perusahaan berbeda tergantung jenis pekerjaannya, kita tidak hanya bisa memperkirakan hanya dengan membaca surat kontrak atau mendengar cerita saat wawancara ya. Orang Jepang pun sulit untuk memperkirakannya. Anda sangat beruntung karena bisa masuk ke perusahaan yang lingkungannya bagus.

Meskipun awalnya saya berjuang datang ke Jepang karena ingin belajar memasak, sekarang saya bersyukur karena saya bisa bekerja di bidang yang berhubungan dengan terjemahan karena saya lulusan jurusan bahasa Jepang.

 
Secara konkrit, seperti apa pekerjaan yang anda lakukan?

Saya menerjemahkan 2-3 buah artikel ke dalam bahasa Indonesia dalam satu hari. Karena tiap artikel memiliki genre yang berbeda, saya bisa mendapat pembelajaran kalimat baru. Saya sudah menerjemahkan sekitar 20 artikel sejak masuk perusahaan.
Meskipun saya bisa menerjemahkan, sekarang perusahaan sedang mencari editor karena kekurangan orang yang bisa mengedit artikel.

Sudah bisa memanfaatkan hal yang dipelajari di Indonesia, ditambah bisa bekerja di lingkungan yang sangat cocok bagi orang yang suka menulis. Benar-benar ideal.
Berkat penderitaan yang telah dihadapi hingga akhirnya bisa bertemu dengan perusahaan yang sekarang, penderitaan yang telah dirasakan tadi rasanya terbayarkan ya.

Hidup di Jepang itu menyenangkan atau tidaknya tergantung orangnya. Kalian harus menentukan tujuanmu sejak awal. Ini adalah yang paling penting. Kalau bukan karena benar-benar suka dengan Jepang, saya pikir lebih baik tidak usah datang ke Jepang.
Karena pasti ada rasa sepi saat ada atau tidaknya teman di sekitar kita, jika tidak benar-benar menyukai Jepang ada kemungkinan hidup akan terasa menyakitkan.

Selain itu, karena budaya serta cara berpikir orang Indonesia dan Jepang pun berbeda, jika tidak cepat punya teman akan terasa menderita saat kesepian. Untuk menghindari itu lebih baik join di grup atau komunitas Indonesia. Jika ingin datang ke Jepang tentukanlah tujuanmu.

 
Saya pikir cerita HANAKO pasti akan berguna untuk orang-orang yang ingin ke Jepang.
Karena kerja di Jepang itu sibuk dan akan sering diperingatkan untuk hal kecil sekalipun, orang yang tidak memahami lingkungan kerja di Jepang mungkin akan ada yang berpikir ‘wah, padahal sudah jauh-jauh datang ke Jepang tapi saya malah gagal’. Supaya orang yang berpikir seperti itu tidak bertambah jumlahnya, mulai sekarang すかSUKI akan menyampaikan cerita dari orang-orang yang sudah berpengalaman di Jepang.
Selamat berjuang di Jepang ya. Terimakasih banyak untuk hari ini!

Berapa Biaya Sewa Rumah Jika Tinggal di Jepang?

Jika kalian semua datang ke Jepang lalu menyewa kamar, kalian harus membayar uang sewanya. Biaya sewa kamar menempati persentase yang besar dalam pengeluaran bulanan. Sebisa mungkin kita pasti ingin mencarinya tanpa kompromi karena kamar merupakan tempat yang menjadi pusat kehidupan sehari-hari.

Jika menyewa kamar di Jepang, apakah di manapun semua harga sewanya sama? Kalaupun berbeda, seberapa besar perbedaannya? Pada artikel kali ini, すかSUKI ingin memperkenalkan tentang harga sewa kamar di pasaran berdasarkan data statistik.

 

【Harga Pasar Sewa Kamar di Tiap Daerah di Jepang】

<Referensi Data>
Persatuan Agen Real Estate

Data statistik dari seluruh penjuru Jepang yang terkait dengan agen real estate (kamar yang berjarak kurang dari 10 menit jika berjalan dari stasiun).
https://www.zentaku.or.jp/research/statistic/

 
(Metode Ekstraksi Data)
・ Harga sewa dari ‘One Room Apartment’
※ One Room adalah ruangan yang kamar dan dapurnya berada dalam satu tempat.
Biasanya, toilet dan kamar mandi juga berada di ruangan yang sama.
Ada tipe yang toilet dan kamar mandinya menjadi satu, ada juga tipe yang terpisah.
・ Harga sewa rumah yang terdaftar di kantor prefektur masing-masing prefektur.
・ Apabila tidak terdaftar di kantor prefektur, harga sewa termahal.

 

Prefektur Harga Sewa Kamar (Satuan: Yen)
Hokkaido 48.000
Aomori 46.300
Akita 40.900
Yamagata 36.000
Iwate 38.300
Miyagi 49.300
Fukushima 43.900
Tokyo 88.300
Kanagawa 61.500
Chiba 45.700
Saitama 57.000
Gunma 49.000
Tochigi 41.900
Ibaraki 41.000
Niigata 39.700
Ishikawa 31.500
Fukui 25.000
Toyama 40.100
Aichi 53.000
Mie 22.500
Gifu 39.000
Shizuoka 39.700
Yamanashi 30.400
Nagano 39.200
Osaka 46.000
Kyoto 60.170
Hyogo 53.200
Shiga 46.000
Nara 37.700
Wakayama 35.900
Hiroshima 51.800
Okayama 46.300
Yamaguchi 33.500
Shimane 46.000
Tottori 35.000 ※1
Tokushima 45.500
Kagawa 28.000
Ehime 30.200
Kochi 32.000
Fukuoka 35.600
Saga 43.200
Oita 37.300
Nagasaki 47.500
Kumamoto 27.000
Miyazaki 31.200
Kagoshima 36.900
Okinawa 49.000 ※2

※1 Apartemen
※2 2 kamar + ruang tamu + ruang makan + dapur, 3 kamar + dapur, 3 kamar + ruang makan + dapur

 

【Harga Sewa Kamar Termahal adalah di Tokyo】

Apabila akan menyewa kamar dengan fasilitas yang sama, biaya sewa yang paling mahal di Jepang adalah di Tokyo. Selain itu, daerah yang dekat dengan Tokyo seperti Kanagawa, Saitama, Chiba, dll maupun kota besar seperti Kyoto dan Osaka harga sewa kamarnya relatif mahal.

Untuk apartemen yang dekat dengan stasiun dengan apartemen yang jaraknya 10 menit dari stasiun, yang lebih mahal biaya sewanya adalah yang dekat dengan stasiun. Bangunan baru dan bangunan lama, yang mahal adalah bangunan baru.
Kamar luas dengan kamar sempit, kamar luas yang lebih mahal biaya sewanya.

Harga sewa kamar yang saya sebutkan tadi adalah kamar yang jaraknya 10 menit jalan kaki dari stasiun dan bisa dicari di website. Karena syarat yang kita ajukan saat mencari di internet hanyalah garis besar, ada yang kenyataannya lebih mahal maupun lebih murah. Silahkan lihat data di atas hanya sebagai salah satu referensi semata, karena harga sewa berbeda-beda sesuai kondisi.

Saat benar-benar mencari kamar, banyak orang yang mencari via internet untuk awalnya.
Di internet kita akan tahu perkiraan harga sewanya jika mencari kondisi kamar yang sesuai dengan yang kita inginkan. Kemudian jika menemukan kamar yang menarik, hubungi agen real estate yang memasang info tersebut supaya kita bisa dipandu untuk melihat langsung.

Hanya sedikit orang yang bisa memutuskan untuk segera kontrak hanya dengan melihat satu kamar saja. Paling banyak orang akan memutuskan setelah melihat beberapa kamar dan membandingkannya. Jika kamu datang ke Jepang dan akan menyewa kamar, semoga kamu menemukan kamar yang disukai ya!